Kimia Online - Babak final lomba debat dalam rangkaian Alkali Contest 2025 berhasil digelar pada Rabu, 25 September 2025, mempertemukan dua sekolah unggulan di Kota Makassar. MAN 1 Kota Makassar berhadapan langsung dengan SMAN 5 Makassar dalam debat sengit yang mengangkat mosi "Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) merupakan Solusi efektif dalam mengatasi masalah stunting dan malnutrisi di Indonesia."
Pertandingan final yang dinanti-nantikan ini menampilkan enam debater terbaik yang telah lolos dari tahap eliminasi sebelumnya. Tim MAN 1 Kota Makassar menurunkan tiga pembicara andalannya: Shofiyah, M.B Al Ghifari, dan Ananda Nur Islami Juliadi.
Sementara itu, SMAN 5 Makassar mengandalkan trio debaternya yang terdiri dari Julio Driantama Patulak, Nayla Zahra Is Bandono, dan Rasti Rahmadani. Keenam debater ini telah membuktikan kemampuan argumentasi dan analisis mereka melalui serangkaian seleksi ketat sebelumnya.
Mosi yang diangkat dalam final ini merupakan topik yang sangat relevan dengan kondisi kesehatan masyarakat Indonesia saat ini. Program Makanan Bergizi Gratis yang menjadi salah satu program prioritas pemerintah menjadi bahan diskusi mendalam, dengan kedua tim menyajikan argumentasi yang kuat dari sisi pro dan kontra.
"Kualitas debat yang ditampilkan kedua tim sangat memukau. Mereka menunjukkan pemahaman yang mendalam terhadap isu kesehatan masyarakat dan kemampuan argumentasi yang luar biasa," ujar salah satu panitia penyelenggara usai pertandingan berlangsung.
Tim juri yang dipercayakan menilai jalannya debat final terdiri dari akademisi dan praktisi debat berpengalaman. Sitti Chadijah, Kurnia Ramadani, dan Syarifah Rabiatul Adawiah menjadi juri utama dalam pertandingan ini. Kehadiran Ikram, yang merupakan demisioner Ketua Lembaga Debat, menambah kredibilitas penilaian dalam final bergengsi ini.
Keempat juri tersebut dinilai memiliki kompetensi yang mumpuni dalam mengevaluasi berbagai aspek debat, mulai dari kualitas argumentasi, kemampuan bantahan, penyampaian, hingga substansi materi yang disampaikan oleh masing-masing pembicara.
Proses debat berlangsung dalam format standar dengan alokasi waktu yang telah ditentukan untuk setiap pembicara. Kedua tim menunjukkan persiapan yang matang dengan menyajikan data, fakta, dan analisis yang komprehensif terkait program makanan bergizi gratis dan dampaknya terhadap penanganan stunting serta malnutrisi di Indonesia.
Atmosfer pertandingan sangat kompetitif namun tetap sportif, dengan kedua tim saling menghormati dan menunjukkan etika debat yang baik. Para pembicara dari kedua sekolah tampil percaya diri dan mampu menyampaikan argumentasi dengan gaya komunikasi yang menarik dan mudah dipahami.
Final lomba debat ini menjadi puncak dari serangkaian kompetisi dalam Alkali Contest 2025 yang telah berlangsung selama beberapa hari. Antusiasme peserta dan kualitas argumentasi yang ditampilkan menunjukkan bahwa minat siswa terhadap aktivitas debat dan isu-isu aktual terus berkembang positif.
Kedua tim telah memberikan yang terbaik dalam mempresentasikan posisi mereka terhadap mosi yang diangkat. Kedalaman analisis mengenai efektivitas program makanan bergizi gratis dalam mengatasi masalah kesehatan masyarakat menunjukkan kepedulian generasi muda terhadap isu sosial yang sedang dihadapi bangsa.
Tim juri kini sedang dalam tahap deliberasi untuk menentukan pemenang final berdasarkan kriteria penilaian yang telah ditetapkan. Keputusan yang akan diambil akan mempertimbangkan seluruh aspek debat mulai dari pembukaan, argumentasi utama, bantahan, hingga penutupan dari masing-masing tim.
Penyelenggaraan final lomba debat ini semakin memperkuat posisi Alkali Contest sebagai ajang kompetisi yang tidak hanya mengasah kemampuan akademik, tetapi juga soft skills penting seperti public speaking, critical thinking, dan kemampuan berargumentasi yang sangat berguna bagi masa depan para peserta.
Pengumuman hasil final akan disampaikan bersamaan dengan penutupan rangkaian Alkali Contest 2025. Para peserta, pembina, dan hadirin yang hadir menantikan dengan antusias pengumuman tim mana yang akan keluar sebagai juara dalam kompetisi debat bergengsi ini.